Sabtu, 03 April 2010

Surat Cinta Mahasiswa Biologi untuk Professor Fisika

Newton dan Einstein tak sanggup merumuskan
Kelengkungan ruang-waktu diantara kita
Darwin dan Mendel tak akan paham
Sistem transpor elektron diantara kita

Ketika foton hatimu menembus vitrous humorku
Tak terbiaskan,engkau capai neuronku
Terproyeksikan abstrak di cerebrumku
Bayanganmu yang nyata, tegas dan diperbesar dengan kekuatan lensa maksimum

Walaupun engkau bagaikan quasar yang menjauhi diriku
Walaupun engkau bagaikan materi gelap di retinaku
Engkau aktifkan giberelin yang mencegah dormansi hatiku
Cintaku padamu selalu tumbuh dengan kecepatan 0,99c

Lihatlah hukum gaya cinta kita
Asas larangan Pauli tak mampu membendung gaya nuklir kuat diantara kita
Gaya elektromagnetis menyatukan cinta kita
Cintaku seabstrak dan sekuat konstanta kosmologis

Cintaku padamu bagaikan cinta adenin pada guanin
Tak tergantikan oleh apapun,bahkan tidak oleh antimaterimu
Betapapun sitosinku merindukan guaninmu
Namun, kloningmu tak seperti indahnya dirimu,oh Profesor

Engkau adalah Big Crunch yang menyatukan serpihan-serpihan DNAku
Medan fluktuasi tak akan menghalangi fusi cinta kita
Walaupun jarak kita bagaikan jarak Andromeda dan Bimasakti
Hanya tarikan gravitasi yang menyatukan cinta kita

Inilah resultan gaya cinta kita

Tidak ada komentar:

Posting Komentar